Kita sebagai manusia adalah makhluk yang sangat kompleks dan suka berpikir tentang diri kita sendiri sebagai yang paling tertinggi. Tapi secara keseluruhan dan tidak seperti sisa kerajaan binatang, kami telah kehilangan kepercayaan pada percaya naluri kami.
Ada cacat dalam diri kita yang memungkinkan kita untuk mengalami penderitaan yang tak terhitung.
Kita semua telah diberi hadiah yang besar dan hadiah yang sistem kekebalan tubuh kita dan itu adalah perlindungan yang paling efektif terhadap penyakit termasuk kanker. Jadi mengapa kemudian, kita memilih untuk mengambil obat yang merusak itu?
Jawabannya mungkin bahwa kita telah dikondisikan untuk percaya bahwa pengembangan obat kanker melawan adalah satu-satunya cara kita dapat menjaga penyakit mematikan ini di teluk.
Hal ini layak mempertanyakan mengapa binatang liar tidak menderita banyak penyakit mematikan yang kita sebagai manusia. Hanya hewan-hewan yang kita miliki sebagai hewan peliharaan mungkin mengembangkan kanker.
Faktanya adalah bahwa hewan menjalani kehidupan mereka secara naluriah, di mana secara keseluruhan, manusia memilih untuk tidak. Kami lebih memilih untuk mengandalkan kecerdasan kita dan menolak naluri.
Jika Anda adalah untuk membuat sesuatu maka Anda akan menjadi ahli dalam pemeliharaan itu? Tentu saja Anda mau! Semua hewan terbuat dari alam sehingga alam, yang ahli dalam menjaga kita semua-ini, adalah insting kita! Jadi untuk menjawab pertanyaan- "bagaimana untuk mengurangi risiko kanker?" Ini adalah sifat dan karena naluri kami.
Kanker dan Diet
Kata-kata "bukti ilmiah" yang lebih bisa dipercaya dan diambil lebih serius bagi kebanyakan orang ketika mempertimbangkan jenis terapi, dan itu adalah indah untuk melihat bahwa ilmu pengetahuan adalah back-tracking dan meneliti cara-cara yang lebih alami dalam pengobatan kanker dan mereka yang ingin disarankan tentang bagaimana mengurangi risiko kanker. Bagian dari bukti ini adalah keberhasilan ditemukan dengan makan diet yang tepat atau makanan.
Bukti ilmiah untuk efek melawan kanker buah dan sayuran ini didukung oleh National Cancer Institute. The "5-a-Day untuk Kesehatan yang Lebih Baik" Program ini dirancang untuk mendorong semua orang untuk meningkatkan asupan sehari-hari mereka buah-buahan dan sayuran.
Baru-baru ini telah menemukan bahwa meskipun memperkenalkan lebih banyak buah dan sayuran membantu dan sangat dianjurkan, disarankan bahwa jenis diet tampaknya paling efektif melawan kanker berikut: "kandung kemih" Cervical "Colon" Lung "Mulut" rektal "dan juga Perut kanker.
Jelas bagi mereka yang tidak minum berat dan tidak merokok, itu adalah diet sehat mereka yang memiliki pengaruh terbesar pada kesehatan mereka secara keseluruhan dan disarankan bahwa jika semua orang makan yang direkomendasikan lima atau lebih porsi buah dan sayuran per hari, maka ini akan memiliki efek yang besar dalam menjaga 25 persen kanker berhubungan dengan diet di teluk.
Makan sayuran seperti brokoli, kubis, kembang kol dan bawang antara lain akan menjadi langkah yang baik karena mengandung bahan kimia yang disebut Sulforaphane.
Bahan kimia ini telah ditemukan untuk meningkatkan produksi enzim yang menetralkan zat penyebab kanker dan untuk orang-orang yang lebih memilih untuk microwave sayuran ini daripada makan mentah-mentah, maka itu baik-baik saja bahan kimia ini mampu menahan metode memasak.
Juga ketika dioleskan (langsung ke permukaan daerah yang sedang dirawat) mungkin melindungi kulit terhadap kerusakan radiasi UV.
Studi penelitian baru-baru ini telah menyimpulkan bahwa tampaknya ada hubungan antara kadar rendah vitamin C dan risiko yang lebih tinggi dari beberapa jenis kanker. Ada risiko yang lebih tinggi dari penyakit ini jika kita tidak memiliki cukup vitamin dan ini dapat dengan mudah diperbaiki melalui diet kita yang pada gilirannya akan membangun sistem kekebalan tubuh yang sehat dan didokumentasikan dengan baik dari cara bagaimana mengurangi risiko kanker.
Minum jus jeruk atau buah apapun yang mengandung Vitamin C pasti akan memiliki efek positif bagi perlindungan terhadap kanker berpengaruh seperti payudara dan kanker leher rahim, ditambah jenis kanker lainnya juga.
Daging di Diet dan Kanker kami
Meskipun daging memang memiliki nutrisi, secara keseluruhan akan melakukan lebih berbahaya daripada baik. Daging, terutama daging merah, menjadi protein yang paling mudah berasimilasi, menjadi tamparan-up makanan untuk sel-sel kanker. Bagi mereka yang menderita kanker, saran biasanya diberikan adalah makan daging diet bebas karena tidak ada yang harus dikonsumsi yang tidak membangun sistem kekebalan tubuh.
Bagaimana mengurangi risiko kanker? Daging tentu tidak berkontribusi pada proses penyembuhan kanker juga tidak membantu mengurangi resiko, sehingga tidak pernah di menu untuk pasien kanker.
Apakah kita atau kita tidak dirancang untuk makan daging?
Struktur manusia tidak cukup dirancang untuk menangani pengolahan daging dan tidak dapat diproses dalam usus tanpa beberapa peluruhan (dengan memperhitungkan bahwa daging telah mengalami beberapa kerusakan bahkan sebelum dikonsumsi).
Hal ini dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai toksemia yang merupakan hasil dari kehadiran racun bakteri dalam darah, biasanya dengan tisu atau kerusakan organ, dan marah usus yang parah.
Ini adalah titik awal dari penurunan bertahap dalam struktur bagian tubuh dan dalam kasus-skenario yang lebih buruk, hilangnya kemampuan bagian untuk berfungsi. Contohnya adalah:. "Arthritis" Penyakit jantung "Pengerasan arteri" Stroke "Kanker dll Namun, terlepas dari apa tubuh kita akan melalui, kita membutuhkan protein untuk membangun otot, jadi kita disarankan untuk makan daging Mungkin nasihat yang sama harus diberikan kepada gajah !? Mungkin kita harus makan sepotong kapur atau beberapa tulang untuk mendapatkan kebutuhan kalsium sehari-hari!
Ortodoks V Alternatif Pengobatan Kanker
Bagaimana mengurangi risiko kanker dan apa yang akan menjadi rute terbaik untuk mengambil dalam memerangi kanker atau bahkan menyembuhkan kanker? Mungkin pengobatan ortodoks seperti kemoterapi dan / atau radiasi atau terapi alternatif, di mana ada banyak.
Masalah dengan metode kanker alternatif adalah bahwa mereka mungkin asing bagi sebagian besar. Namun sangat layak dipertimbangkan bahwa dengan mengejar kursus pengobatan kanker ortodoks, ini juga mungkin asing bagi orang-orang dan apalagi benar-benar telah terbukti tidak memiliki efek pada banyak jenis kanker.
Di bawah halaman ini adalah tabel yang mencantumkan beberapa jenis kanker dan tingkat keberhasilan penggunaan kemoterapi yang diterbitkan dalam jurnal Clinical Oncology pada bulan Desember 2004.
Berbagai individu dapat melihat statistik dalam tabel dan membuat pilihan yang berbeda untuk pengobatan kanker mereka.
Misalnya pada mempelajari statistik dalam tabel, beberapa mungkin memilih untuk keluar dari mengambil arah kemoterapi, sedangkan yang lain akan melihat statistik dan mungkin ingin mengejar kemoterapi berharap bahwa mereka akan berada di daftar tingkat kelangsungan hidup kanker, tetapi menyadari efek kemoterapi sebagai pengobatan telah di kekebalan sistem-secara drastis melemahkan itu!
Ini adalah sistem kekebalan yang kuat satu kebutuhan, untuk membantu dalam pengobatan dan penyembuhan penyakit ini. Sekali lagi, bagi mereka yang ingin mengetahui metode bagaimana mengurangi risiko kanker, mungkin setelah penyakit mengerikan ini sudah, maka Kemoterapi telah terbukti tidak menjadi obat jika tidak akan pernah kembali menyerang tubuh Anda untuk kedua kalinya !
Jika pasien memilih untuk mengejar metode alternatif dalam memerangi kanker, maka telah disarankan oleh American Cancer Society bahwa seseorang harus meminta makalah penelitian dari spesialis kanker alternatif yang sedang dipertimbangkan.
Namun memperoleh data tersebut dapat membuktikan sulit karena jenis penelitian yang luas mungkin tidak ada karena kurangnya terapi alternatif anggaran memiliki. Namun demikian, perlu dicatat bahwa kurangnya data tersebut tidak berarti bahwa hal itu tidak berhasil di masa lalu.
Obat apa yang pernah jadi harus lulus pengujian ekstensif oleh Food and Drug Administration untuk persetujuan sebelum dapat digunakan oleh masyarakat, yang membutuhkan waktu bertahun-tahun kerja penelitian serta membutuhkan puluhan ribu halaman laporan, dan biaya menjalankan menjadi jutaan dolar. Hanya perusahaan-perusahaan farmasi yang memiliki jenis pendanaan yang diperlukan untuk melakukan penelitian semacam ini.
Tentu saja hal ini tidak akan terjadi kecuali keuntungan besar dapat dilakukan melalui penjualan akhirnya dan itu berarti paten harus diperoleh. Tidak ada dari alam dapat dipatenkan hanya bahan kimia buatan.
Ini berarti setiap kanker alternatif menyembuhkan bahan / obat akan pernah diuji karena peraturan FDA dan oleh karena itu tidak akan pernah 'resmi' disetujui terlepas dari seberapa efektif mereka mungkin. Ini adalah alasan bahwa terapi kanker alternatif 'terbukti'.
Jadi, bagaimana mengurangi risiko kanker? Ada lebih dari cukup testimonial penelitian dari orang sungguhan yang menderita kanker yang berbeda, yang telah mengambil jalan dari obat alternatif untuk menghilangkan penyakit ini, daripada melemahnya sistem kekebalan tubuh mereka dengan memilih kemoterapi. Diet memainkan peran penting dalam pengobatan dari semua jenis kanker ketika mengikuti jenis terapi.
Di sisi lain akan ada banyak makalah penelitian untuk metode ortodoks apapun yang digunakan sebagai anggaran yang jauh lebih besar, dan karena itu cenderung memiliki bantuan pusat kesehatan akademik dan jaringan besar pasien.
sumber: http://rohaminaherba.com/obat-kanker-ampuh-ginseng-rh2/
Sign up here with your email